Kamis, 03 Juli 2008

Terima Kasih Saya

Siapakah saya? Banyak orang mengatakan saya adalah Zener. Bila kubertanya balik, bagian mana yang menyatakan saya adalah Zener. Bagian otak? hati? jantung? atau bagian lainnya? Zener adalah suatu keutuhan dari jiwa dan raga yang mana selalu berubah dari detik ke detik. Perubahan diri terjadi dalam diri pribadi, tapi tetap saja ada yang menjadi pemicu untuk merubah pribadi tersebut. Sehingga wajiblah saya mengucapkan terima kasih kepada setiap orang yang telah merubah diri saya.

Orang-orang yang paling berpengaruh dalam merubah diri saya:

  • Ayah seseorang yang menjalani hidupnya dari bawah dan sederhana. Ayah, seorang medis, penasehat dan sekarang menekuni dalam dunia penelitian.
  • Ibu yang melahirkan dan memasakan saya makanan. Ibu, seorang guru bahasa mandarin dan penulis puisi, cerpen yang mana sering dimuat di media cetak berbahasa mandarin.
  • Kakak yang selalu mengingatkan dan melindungi. Ia adalah seorang guru musik dan pengajar design di Trisakti.
  • Kak Asun guru les ketika saya SD. Ia secara tidak lansung mengajarkan bahwa dalam mencapai segala sesuatu haruslah dengan kerja keras dan pengorbanan. Tiada yang instant, dan jangan berharap jika saya malas dapat mencapai keinginan tersebut.
  • Bu Louis salah satu pengajar matematika di SMU, bersama guru-guru lain yang tak dapat disebutkan satu-satu ketika saya SD, SMP dan SMU. Mereka mendidik saya tentang apa yang baik dan benar, mengajarkan segala sesuatu yang menjadikan bekal ketika kuliah.
  • Dosen-dosen elektro di Universitas Indonesia (UI) yang memberikan bekal pada diri untuk siap terjun ke dalam masyarakat dan Dr.Ir.Feri Yusivar M.Eng selaku pembimbing skripsi saya. Ia telah membuka wawasan saya tentang dunia elektronika, kontrol dan biomedik.
  • Dosen-dosen mikroelektronik di Institut Teknologi Bandung (ITB) yang memberikan pengetahuan tentang dunia chip dan IC dan Trio Adiono, Phd selaku pembimbing skripsi. Ia secara tidak lansung mengajarkan tentang kesabaran dan sekaligus membuka wawasan tentang dunia teknologi yang sedang berkembang saat ini.
  • Selain kehidupan dalam keluarga dan dunia perkuliah, dunia penelitian juga telah merubah diri saya. Koo Hendrik Kurniawan sebagai kepala penelitian, Prof. Kiichiro Kagawa (FUKUI University), Marican Pardede (Dosen UPH), Rinda Hedwig (Dosen BINUS), Syahrun Nur Abdulmadjid (Dosen Syiah Kuala University), Suliyanti (LIPI). Mereka adalah orang-orang yang sabar tanpa lelah mengajarkan apa yang mereka ketahui, mengorbankan waktu dan pikiran demi kemajuan ilmu pengetahuan di dunia.
dan masih banyak lagi yang belum kuucapkan. Tapi sekali lagi terima kasih tanpa kalian perubahan dalam diri saya tiadalah berarti dan berguna.

Setiap perubahan memiliki arti. Ucapan terima kasih tiadalah arti dibandingkan peran yang diberikan atas perubahan yang terjadi. Enjoy, peace and love.

Related Posts by Categories



Artikel Favorit dalam 1 minggu