Global Human Evolution

Jarang dikaitkan dan saat dihubungkan, evolusi manusia, secara global terlihat sangat jelas dan mungkin dapat menjelaskan siapa diri kita ini. Disini, saya tidak membuktikan bahwa manusia dari monyet seperti teori Darwin, melainkan menjabarkan dan mengkaitkan apa yang telah diajarkan menjadi sebuah petunjuk akan diri manusia.

Evolusi adalah perubahaan secara berangsur-angsur dan perlahan-lahan. Dalam proses tersebut manusia harus dapat beradaptasi untuk bertahan hidup. Secara umum manusia melakukan adaptasi terhadap 3 hal yaitu alam yang ganas, sosial yang rawan dan jati diri (darimana ia datang dan kemana ia pergi). Untuk hal-hal tersebut, manusia membekali diri dengan ilmu pengetahuan baik ilmu pasti, sosial dan agama; dan menerapkan berbagai kebijakan politik, ekonomi, sosial dan budaya, dll dengan berbagai cara untuk mencapai suatu titik toleransi kesetaraan dan hidup rukun.

Proses adaptasi diatas adalah rangkaian terjadinya evolusi manusia secara global yang mana akan saya bagi dalam 4 tahap yaitu evolusi manusia purba, manusia pendahulu, manusia peradaban dan manusia berbudaya.

Evolusi manusia purba, saya sebut dengan evolusi genus yang terjadi ± 3 juta ~ 60 ribu tahun yang lalu. Manusia purba ini saya bagi dalam 4 kelompok (bukan mata rantai) yaitu

• Australopithecus Afarensis yang ditemukan di Hadar, Ethiopia, Africa dan sering disebut dengan Lucy (yang dikaitkan dengan lagu "Lucy in the sky with diamonds")
• Pithecanthropus Erectus yang ditemukan di Sangiran, Jawa, Indonesia dan dikenal dengan javaman (yang ditemukan oleh Eugene Dubois);
• Homo Erectus yang ditemukan di Zhou Kou Dian, Beijing, China dengan nama lain Pekingman (fosilnya hilang secara misterius karena perang);
• Homo Sapiens Neanderthalensis yang ditemukan di Feldhoder Grotto Neander Vally, Duseldorf, German dan dikenal dengan Neandertalman (yang disebut dengan manusia pendek).

Evolusi manusia pendahulu, yang saya sebut dengan evolusi genetik karena dibagi dengan berdasarkan golongan rasnya. Evolusi ini terjadi ± 60 ribu ~ 10 ribu tahun yang lalu. Golongan rasnya adalah Negroid (kulit hitam), Mongoloid (kulit kuning), Caucasoid (kulit putih) dan Autraloid (kulit hitam kecoklatan).

Evolusi manusia peradaban, yang saya sebut dengan evolusi bermasyarakat kuno, terjadi pada ±10 ribu ~ 2 ribu tahun yang lalu. Peradaban yang dikenal antara lain peradaban Mesir (sungai Nil), Mesopotamia (sungai Tigris, sungai Eufrat), Hindia (sungai Indus, sungai Gangga), China (sungai Huang He, sungai Yang Zi).

Evolusi manusia berbudaya, yang saya sebut dengan evolusi kultur, terjadi setelah masehi. Evolusi inilah yang menjelaskan secara umum keberadaan manusia secara global. Budaya manusia terbagi atas dua yaitu budaya daratan (pengembala, dan pertanian) dan budaya lautan (perdagangan dan perikanan). Apa alasannya menggunakan pekerjaannya, karena disinilah yang menunjukan karakter suatu bangsa yang menjadi parameter kebijakan pemerintahannya. Pengembala berpindah tempat dan menguasai lahan tersebut guna menjaga kelansungan hidup yang mana merupakan cikal bakal paham kolonialisme. Pertani menetap dan mengikuti musim untuk memperoleh hasil dari lahannya; dan merupakan cikal bakal paham ritma konserfatif feodalisme. Pedagang yang datang dari satu kota ke kota lain umumnya di daerah pesisir guna meraup untung yang berlimpah dan menimbulkan ideologi kapitalisme. Nelayan memiliki prinsip untuk hidup bersama, bergotong royong sehingga terjadi suatu sistim masyarakat demokrasi.

Kelanjutan dari evolusi budaya ini, abad 15, setelah keberadaan bagian timur yang sangat menonjol, bangkit era kebudayaan Eropa yaitu dengan terjadinya reformasi renaissance, penjelajahan untuk menemukan benua baru dan reformasi agama. Abad 16, reformasi kapitalis yaitu mencari negara jajahan dengan terjadinya revolusi industri, berkembang menjadi negara adi kuasa yaitu negara imperialis. Pada abad 19 dan 20, negara jajahan mulai bangkit rasa nasionalis dan timbul gerakan reformasi, revolusi untuk menjadikan negara independent dan merdeka dengan pemikiran-pemikiran seperti kaidah seperti monarkis, religius, demokrasi, republik, sosialis dll.

Keseluruhan paham yang dianut yaitu mencari kedamaian dan keharmonisan yang tercipta demi adanya kerukunan, kesederajatan dan saling menghormati. Inilah evolusi manusia secara global yang mana akan menjadi sebuah informasi untuk menentukan pekerjaan, kebijakan yang akan diambil dalam mengambil suatu keputusan. Belajar dari sejarah untuk menentukan keputusan yang terbaik.

Enjoy, peace and love from Sukra.

Referensi photo: http://www.3planesoft.com/img/clock_screen01.jpg

Related Posts by Categories

Popular Information

• Beasiswa Monbukagakusho
• Keluarga Carlebur
• Bapak Fisika Indonesia (ver. Sukra)
• Lagak Orang Berpikir
• Terumbu Karang (Coral) Indonesia
• Kelahiran, Kematian dan Kehidupan
• Langit Menangis
• Kerajaan Curcuma
• Sahabat Wortel dan Seledri
• Dasar Buaya Darat ?
• Nasi Sebakul Tapi Otak di Dengkul